Ditengah teknologi yang semakin gencar, situasi dan kondisi semakin cepat dan instan. Bahkan generasi zaman sekarang dikenal dengan istilah generasi ‘tunduk/menundukkan pandangan’, bukan tunduk dalam artian taat kepada atasan (itu beda lagi).
Generasi tunduk sering kali di lontarkan kepada seseorang atau sekelompok orang yang sedang menggunakan aktivitas bersama dengan smart gadgetnya, bahkan tidak jarang menemukan generasi tunduk dimana-mana baik itu di transportasi umum atau mungkin tempat ramai. Terlepas dari apa yang mereka lakukan dengan gadget pintarnya tapi sudah sepantasnya untuk melakukan gadget dengan bijaksana.
Kebijaksanaan diperlukan karena teknologi menjadi sebuah tantangan ketika dilakukan dengan semena-mena, lantas apa yang harus dilakukan dengan generasi tunduk? Cobain deh corat-coret berhadiah melalui tulisan yang di publikasikan melalui KBM sebagai wadah bagi para penulis untuk berkarya hingga menjadikan tempat yang menyenangkan bagi para pembaca.
Untuk generasi tunduk cobalah untuk menulis apapun yang ada di otak, silahkan untuk menuangkan funfact, cerita diambil dari kehidupan nyata, sampai keluhan yang dialami. Ikatlah dengan tulisan selagi masih ada kesempatan untuk menulis goreskan tinta selagi masih bisa bernafas.
Secara akumulatif, sampai akhir September 2022, KBM sudah memberikan bagi hasil pada penulis sebesar Rp 19.066.983.734. Lumayan banyak bukan?
